• MENGAWALI MOS DENGAN PEDULI SESAMA


    “Pagiku cerahku matahari bersinar… Ku gendong tas merahku di pundak….”

    Senin (14/6) adalah hari spesial bagi anak-anak SDIT Al-Ihsan, karena pagi itu adalah hari pertama kembali ke sekolah setelah selama dua pekan menikmati liburan semester. Raut muka riang dan penuh semangat seakan terpancar pada seluruh anak, terutama anak – anak peserta didik baru. Mereka pun disambut dengan senyum dan salam dari ustadz dan ustadzah yang siap di gerbang sekolah. Lantunan lagu “terimakasih guru” yang terdengar dari speaker kelas seakan melengkapi keceriaan dan semangat di pagi itu.
    Mulai senin ini sampai 2 hari berikutnya, siswa dan siswi SDIT Al-Ihsan melaksanakan MOS (Masa Orientasi Siswa). Agenda MOS secara garis besar adalah : pengenalan lingkungan sekolah bagi siswa baru, pengenalan wali kelas baru dan menghias kelas baru serta kegiatan belajar di kelas baru. MOS tahun ini dibuka secara resmi oleh ustadzah Nashrotun Nisa’, kepala sekolah SDIT Al-Ihsan.
    Dalam sambutannya, ustadzah Nashrotun Nisa’ mengucapkan selamat datang kepada peserta didik baru dan selamat kepada anak-anak yang telah naik ke kelas berikutnya. Beliau juga mengajak kepada seluruh siswa dan ustadz-ustadzah untuk mendo’akan saudara semuslim di palestina yang pada senin itu di sana adalah hari ke tiga dimana Israel kembali menyerang. “Apapun yang bisa kita lakukan untuk membantu mereka, kita lakukan!. Misalnya dengan do’a dan harta kita! Allahuakbar!”, tambahnya.
    Setelah selesai pembukaan di lapangan, para siswa kemudian menuju aula yayasan aitam untuk melaksanakan agenda MOS berikutnya. Di sana para siswa ditumbuhkan rasa kepedulian terhadap sesama dengan penggalangan dana untuk para korban di Gaza, Palestina. Beberapa siswa ada yang tak kuasa meneteskan air mata setelah mendengar kisah yang disampaikan ustadz Kristiono tentang keadaan anak-anak palestina yang harus senantiasa waspada jikalau Israil menyerang dengan senjata mesin, sementara mereka hanya berbekal batu untuk membalasnya.
    “Anak-anakku, siapa di antara kalian yang mau membantu saudara kita di Palestina?!”, Tanya ustadz Kris di sela-sela kisahnya. Kemudian serempak dijawab oleh anak-anak sambil mengacungkan uang dari sakunya, “Saya Ustadz!”. Kemudian anak-anak satu persatu memasukkan infak kedalam kotak yang di sediakan.
    Sungguh luar biasa anak-anak kita. Mereka dapat merasakan betapa susahnya penderitaan saudaranya di belahan bumi yang lain. Di awal masuk sekolah, mereka telah belajar berempati dan simpati terhadap penderitaan saudaranya sesama muslim. Semoga menjadi generasi yang peduli terhadap sesama dan menjadi penegak agama Islam di masa yang akan datang. Amin.
  • 0 comments:

    Posting Komentar

    Info PPDP Al-Ihsan

    Persyaratan Pendaftaran: Mengisi formulir pendaftaran, Fotocopy Akta Kelahiran, Fotocopy Kartu Keluarga, Pas Foto 3x4 (1 lembar), Membayar Biaya Pendaftaran: Rp.200.000,00
    Waktu Pendaftaran:
    Pendaftaran Gelombang Inden: September 2022
    Gelobang Istimewa: Oktober-Desember 2022
    Gelombang 1: Januari 2023
    Gelombang inden dan Istimewa akan mendapatkan potongan biaya istimewa

    Info terkait SDIT via WA:
    SDIT Al Ihsan :085803520660
    Ustz Fatonah : 085602632602

    Alamat

    Jl. Solo-Semarang KM. 10 Kalangan, Ngasem, Colomadu, Karanganyar, Jawa Tengah.

    EMAIL

    humas.sditalihsan@gmail.com
    another@mail.com

    TELEPHONE

    +62 85803520660
    +62 85602632602

    MOBILE

    +62 85803520660
    +62 85602632602